"Leader"
Rekan-rekan PLN UP3 Banten Utara yang sangat saya banggakan,
Tulisan ini sedikit bersambung dari edisi bulan lalu, masih ingat kan ? itu lho, yang membahas kerennya Dokumentasi para pemenang Super Bowl di NFL, atau Liga Americans Football Nasional di Amerika sana. Nah kali ini membahas ada satu kecenderungan khusus dari para pemenang Super Bowl. Kalau dilihat statitis, maka pemenang Super Bowl 90% memiliki pemain hebat atau superstar pada posisi Quarter Back.
Misalkan pemenang SuperBowl tahun 2019, Kansas City Chiefs memiliki QB superstar bernama Patrick Mahomes. Tom Brady adalah QB andalan New England Patriots yang memenang Super Bowl tahun 2018. Philadelphia Eagles, pemenang Super Bowl Tahun 2017 memiliki Quarter Back tangguh bernama Charston Wentz, yang saat cedera digantikan QB yg tidak kalah keren, bernama Nick Foles.
Quarter Back adalah salah satu posisi pada barisan penyerang sebuah Tim Americans Football. Quarter Back atau QB sering juga disebut sebagai Jendral lapangan pembagi bola. Tugas QB memang menerima bola dari Center, kemudian membagikan bola nya kepada personil lain dalam barisan penyerang agar terjadi Touchdown. Jadi peran sentral seorang QB, dalam Barisan penyerang pada sebuah Tim Americans Football, memang tidak terbantahkan.
Masalahnya seorang QB hanya bermain pada barisan penyerang, sebuah Tim Americans Football. Sedangkan di Barisan Pertahanan akan diisi para personil yang lain. Hal yang tentu berbeda dengan Sepakbola atau Basket, dimana pemainnya terlibat dalam barisan penyerang maupun pertahanan. Tapi kenapa para pemenang Super Bowl, sebagian besar memiliki sosok superstar di posisi QB nya ? Nah itulah yang disebut dengan fungsi leader sejati.
Seorang Leader, seperti juga seorang QB dalam sebuah Tim Americans Football, mungkin tidak turun secara langsung, tapi bisa sangat mempengaruhi kinerja atau unjuk kerja dari anggota Timnya. Maka salah satu syarat menjadi seorang Leader selain harus ber-Semangat, harus bisa menyemangati anggota Timnya.
Jadi bila suatu saat rekan-rekan diberikan kesempatan oleh Yang di Atas menjadi seorang Leader, ingatlah bahwa rekan-rekan seperti seorang QB. Tingkah laku, pilihan sikap rekan-rekan, akan sangat mempengaruhi para anggota Tim. Jangan menuntut para anggota Tim untuk bersemangat dan bekerja cepat, kalau rekan-rekan sendiri tidak semangat, loyo, dan ogah-ogahan. Kinerja atau prestasi Tim, akan dipengaruhi oleh rekan-rekan sebagai seorang Leadernya.
Terakhir jangan lupa dengan Tata nilai kita ya : AKHLAK
*A*manah,
*K*ompeten
*H*armonis
*L*oyal
*A*daptif
*K*olaboratif
Bukan sekedar dipigura kemudian ditempel di dinding, tapi ada di hati kita masing-masing dan kita laksanakan dalam pekerjaan kita sehari-hari.
Tetap Semangat dan Terus Bergerak